Translate

Sabtu, 03 Januari 2015

Pengertian Akuntansi Perbankan

             Mengingat pengertian akuntansi sebagai proses pencatatan, ppngklasifikasian, penganalisaan,  penafsiran data keuangan. Maka secara umum dapat diketahui bahwa akuntansi perbangkan ialah proses akuntansi bank yang juga meliputi pencatatan, ppngklasifikasian, penganalisaan,  penafsiran data keuangan bank yang dilakukan secara sistematis guna memenuhi kebutuhan pihak-pihak yang berkepentingan baik intern maupun ekstern. Bank sebagai pihak perantara antara pihak yang kelebihan dana dengan pihak yang kekurangan dana serta pihak yang memperlancar lalu lintas pembayaran. Laporan keuangan bank dalan akuntansi perbankan pun harus sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang telah diterima secara luas atau Teknik pembukuan, posting, dan pencatatan semua transaksi yang dilakukan dalam kegiatan operasional suatu Bank.

Persamaan Akuntansi Bank

Harta Bank = Hutang + Modal 

Harta Bank :
·  Penenpatan dana dalam kredit
·  Penyaluran dana dalam kredit 
·  Penanaman dana aktiva tetap
·  Penanaman lain

Hutang Bank :
·  Dana Masyarakat 
·  Dana pinjaman
·  Dana lainya

Modal Bank :
·   Modal saham
·   Premium saham
·   Laba ditahan
·   Laba atau tahun berjalan

Laporan Keuangan Bank
·   Laporan keuangan Bank sama denga laporan keuangan perusahaan lainya, yaitu terdiri dari neraca, perhitungan laba – rugi, laporan laba ditahan, dan laporan perubahan posisi keuangan.
·   Neraca bank menunjukkan posisi keuangan satu bank pada suatu saat tertentu
·   Ikhtisar laba rugi menunjukkan hasil kegiatan atau operasional suatu bank selama periode tertentu.
· Ikhtisar perubahan posisi keuangan menunjukkan dari mana saja sumber pendanaan bank dan kemana saja dana tersebut disalurkan.

Tujuan Laporan Keuangan Bank
Tujuan adanya laporan Keuangan adalah memberikan informasi keuangan yang dapat :

·   Dipercaya mengenai posisi keuangan perusahaan
·   Dipercaya mengenai hasil usaha perusahaan selama periode akuntansi tertentu.
·  Membantu pihak yang berkepentingan untuk menilai atau meng-interpretasikan kondisi dan potensi perusahan disesuaikan dengan kebutuhan pihak-pihak yang berkepentingan dengan laporan keuangan yang bersangkutan.

Bentuk laporan yang dihasilkan dalam  bank terdiri :

1.            Laporan Neraca,
2.            Laporan perhitungan laba rugi
3.            Laporan perubahan posisi keuangan

Bagi bank ada laporan tambahan untuk menyimpan data yang belum mempengaruhi Neraca, namun sudah harus di perhitungkan oleh pihak Bank, yaitu: 
Laporan Rekening Administrasi.


Referensi : http://ekonomiplanner.blogspot.com/2014/06/pengertian-akuntansi-perbankan.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar